Tehnik Pengendalian Hama Keong Mas Dengan Menggunakan Sistem Pengelolaan Air yang Benar

Dasar Pertanian - Hama keong mas adalah salah satu dari sekian banyak jenis hama yang menjadi musuh petani padi di manapun berada. Asal ada budidaya padi sawah, sudah pasti hama keong mas selalu ada, terutama pada area sawah yang memiliki rawa dengan intensitas lumpur yang banyak. Serangan hama keong pada area sawah ini bisa menyebabkan tanaman padi rusak dan menyebabkan gagal panen. Terlebih lagi pada musim penghujan, maka hama keong akan banyak dan rata-rata terbawa oleh banjir dan datang pada musim hujan tersebut. Cara membasmi haa keong dengan tehnik yang tepat harus segera dilakukan jika tidak ingin tanaman padi kita habis.

Membasmi hama keong dapat dilakukan dengan berbagai cara, mulai dari cara sederhana hingga cara yang canggih. bahkan membasmi hama keong yang belum banyak dilakukan orang adalah dengan menggunakan daun pepaya. Apakah bisa membasmi hama keong padi hanya dengan daun pepaya saja? Jawabannya adalah bisa. Tersu bagaimana caranya?
Silahkan anda baca : Cara Membasi Hama Keong Dengan Daun Pepaya

Selain kita bisa memanfaatkan daun pepaya untuk mengendalikan hama keong, ada alternatif lain yang bisa kita lakukan untuk mengendalikan hama ini, yaitu dengan pengaturan air sawah yang tepat. Jadi kita mengelola air dengan benar, mulai dari merendam sawah, hingga membuat parit-parit kecil disekeliling pematang sawah. Untuk lebih jelasnya mari simak penjelasannya dibawah ini.

Tehnik Pengendalian Hama Keong Mas Dengan Menggunakan Sistem Pengelolaan Air yang Benar
Tanaman padi rusak dimakan hama keong mas ( Foto Original dasar-pertanian by Wahyu Hendro Wibowo )


Tehnik Pengendalian Hama Keong Mas Dengan Menggunakan Sistem Pengelolaan Air yang Benar


  1. Mendalamkan bagian tepi sawah, atau tepatnya dikanan dan kiri pematang sawah/galengan sawah sehingga bisa membentuk seperti parit-parit kecil. Hal ini bertujuan supaya air berada ditepi sawah. Dengan demikian hama keong akan berkumpul ditepi sawah sehingga mudah untuk mengambilnya.
  2. Menggenangi sawah dengan air setelah padi berumur 20-30 hari setelah tanam. Tujuannya adalah supaya hama keong berenang ketengah sawah, dengan usia padi segitu otomatis batang padi sudah mengeras sehingga hama keong tidak lagi memakannya.
  3. Menerapkan sistem pengairan macak-macak pada areal sawah yang di tanami padi muda sampai padi berumur kira-kira 20-30 hari pasca tanam.
Itulah beberapa Tehnik Pengendalian Hama Keong Mas Dengan Menggunakan Sistem Pengelolaan Air, mudah-mudahan informasi ini dapat menambah wawasan anda semua.

0 Response to "Tehnik Pengendalian Hama Keong Mas Dengan Menggunakan Sistem Pengelolaan Air yang Benar"

Post a Comment